Modul 1- Pengenalan Python

Python dibuat pada akhir tahun 1980-an oleh Guido Van Rossum dengan nama awal Monty Python. Python merupakan bahasa yang kuat, prosedural, berorientasi objek, dan fungsional, saat ini Python merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang digunakan secara luas. Python memiliki struktur data tingkat tinggi yang efisien dan pendekatan yang sederhana namun efektif untuk pemrograman berorientasi objek. Python merupakan bahasa pemrograman yang mudah dipelajari karena sintaks yang jelas serta terdapat modul-modul yang siap pakai serta struktur data tingkat tinggi yang efisien.

Variabel Variabel digunakan untuk menyimpan data yang akan digunakan pada bahasa pemrograman. Penamaan variabel pada Python memiliki ketentuan sebagai berikut: a) Penamaan variabel boleh diawali dengan huruf dan _ (garis bawah) b) Menggunakan aturan case sensitive (huruf besar dan huruf kecil dibedakan) c) Tidak menggunakan keyword , seperti if, print, while, dst Tipe Data Tipe data variabel menentukan jenis data yang dapat dikandungnya ditambah operasi yang mungkin dapat dilakukan pada variabel tersebut. Tipe data pada Python sama dengan tipe data bahasa pemrograman lainnya, yang membedakan adalah Python dapat mengetahui tipe data dari variabel berdasarkan nilai yang disimpan dalam sebuah variabel, sehingga tipe data tidak perlu dideklarasikan.

Python memiliki beberapa jenis tipe data, diantaranya : 1. Numerik : int, float, complex 2. Teks : str 3. Boolean : bool 4. Sequence : list, tuple 5. Mapping : dict 6. Set : set, frozenset

Konversi Tipe Data Bahasa pemrograman Python, menyediakan fungsi yang dapat digunakan untuk melakukan konversi tipe data. Fungsi-fungsi tersebut antara lain: 1) int(), fungsi untuk mengubah tipe data menjadi integer 2) long(), fungsi untuk mengubah tipe data menjadi long integer 3) float(), fungsi untuk mengubah tipe data menjadi float 4) str(), fungsi untuk mengubah tipe data menjadi string 5) chr(), fungsi untuk mengubah tipe data menjadi karakter 6) bool(), fungsi untuk mengubah tipe data menjadi Boolean

Program 2-Variabel

Analisa: Dengan adanya \ kemudian diikuti pindah baris, maka Python akan mengabaikan pindah baris tersebut, sehingga kode di atas dilihat oleh Python sebagai satu baris dan valid. Jika tanpa menggunakan \ maka akan menimbulkan error seperti di bawah ini. Python tidak memperbolehkan instruksi yang seharusnya satu baris ditulis menjadi beberapa baris.kan terjadi error karena \" akan dianggap Python sebagai sebuah escape sequence. Dan pas dijalankan program itu muncul ada nama, umur dan nilai.

Program Var1

Analisa: Berfungsi untuk menyatakan huruf/kalimat yang berupa angka, tulisan atau pun karakter khusus. Pendeklarasian variable harus diapit oleh “ atau ‘ Tipe data boolean adalah tipe data yang hanya memiliki 2 nilai yaitu True dan False. Biasa digunakan dalam kebutuhan conditional programming. Dan pas dijalankan program itu muncul a: 5 b :5.0

Program 3-Tipe data

Analisa: Tipe data adalah jenis data yang ingin kita simpan di variabel. Tipe data dapat dikategorikan menjadi dua kelompok, yaitu :

Tipe data primitive/build in: tipe data bawaan dari sebuah bahasa pemrograman

Tipe data non-primitive/referensi: tipe data yang dibuat berdasarkan kebutuhan programmer

Program 4 – Input

Analisa: raw_input(): Fungsi ini bekerja di versi yang lebih lama (seperti Python 2.x). Fungsi ini mengambil persis apa yang diketik dari keyboard, mengubahnya menjadi string, dan kemudian mengembalikannya ke variabel tempat kita ingin menyimpannya.

Latihan 

1. Buatlah program python dengan nama biodata.py yang mencetak identitas anda dan motivasi anda belajar socket programming.

Analisa : Kita perhatikan code diatas, kita membuat variable baru yaitu nama, alamat, ttl, umur,status dan motifasi. Masing-masing variable ini kita dapat valuenya dari ‘input’ . input sendiri adalah masukan dari user saat code dijalankan. Setelah mendapat value, maka kita cetak menggunakan perintah ‘print’ untuk menampilkan hasilnya seperti diatas

2. Buatlah program python untuk calculator sederhana dengan nama calculator.py.

Analisa: Program di atas berjalan secara secara sekuensial, di mana pengguna akan diminta memasukan pilihan operasi yang diinginkan berdasarkan pilihan operasi yang ada. Nilai tersebut akan dimasukan oleh pengguna saat program berjalan menggunakan fungsi input() yang kemudian nilainya di konversi ke tipe integer dan disimpan di dalam variabel/objek dengan nama pil. Pengguna juga akan memasukan bilangan 1 dan bilangan 2 yang akan di tampung pada objek x dan y. Selanjutnya terdapat percabangan if untuk menentukan pilihan operasi berdasarkan pilihan user. pilihan 1 untuk penjumlahan, 2 untuk pengurangan, 3 untuk perkalian dan 4 untuk pembagian. Setiap operasi yang dilakukan hasilnya akan di tampung pada objek/variabel hasil.

3. Buatlah program untuk menghitung total harga jual barang, dimana jumlah (quantity) barang = 20 dan harga satuannya = 24.55

4. Modifikasilah program pada soal nomor 2 sehingga, jumlah(quantity) barang dan harga satuannya dapat diinputkan oleh pengguna melalui keyboard

Analisa: Pada contoh yang kempat kita menggunakan fungsi, di mana setiap operasi akan di buatkan fungsinya masing-masing. Nilai x dan y akan menjadi parameter pada setiap fungsi yang selanjutnya akan menghasilkan nilai balik (return value) sesuai dengan operasi masing-masing fungsi. Pada bagian akhir program akan menampilkan seluruh hasil operasi pada setiap fungsi yang mengacu pada nilai x dan y yang di masukan oleh pengguna.

5. Tulis program yang mendeklarasikan variabel yang mewakili peningkatan penjualan 10 persen untuk setiap divisi perusahaan. Deklarasikan variabel untuk menyimpan total penjualan tahun ini dalam dolar untuk divisi Utara dan Selatan. Berikan nilai yang sesuai untuk variabel tersebut misalnya, 4000 dan 5500. Hitung dan tampilkan proyeksi penjualan tahun depan untuk setiap divisi.